| Pendaftaran Siswa
08222 333 1144 I 0812 1233 2163
Selamat Datang di Laskar UI!

Pengertian Bioteknologi Beserta Jenis dan Contohnya dalam Pelajaran Biologi

Pengertian Bioteknologi Beserta Jenis dan Contohnya dalam Pelajaran Biologi
Juli 3, 2024 laskarui
In News
bioteknologi

Bagi kalian yang masih duduk di bangku SMP, mungkin kalian masih asing dengan istilah Bioteknologi. Tetapi bagi kalian yang sudah kuliah atau bahkan bekerja tentu sudah tidak asing lagi dengan istilah bioteknologi. Kenapa, karena saat ini bidang ini sudah banyak dibicarakan orang baik dalam tataran bisnis maupun keilmuan dan Pendidikan. 

Nah agar kalian paham maksud dan tujuan dari bioteknologi dan kenapa pada akhirnya ilmu ini di kembangkan menjadi satu keilmuan yang penting. Ada baiknya kalian pahami dahulu seperti apa ilmu yang namanya bioteknologi agar kalian menjadi paham seperti apa kegunaan atau pentingnya ilmu bioteknologi. 

Apa Itu Bioteknologi dan Kaitannya dengan Keilmuan Bagi Masyarakat

Sebelum menjelaskan apa maksud dan tujuan dari pengembangan ilmu yang namanya bioteknologi. Maka kalian harus tahu dulu yang namanya produk seperti Tempe, Kecap, Tanaman Hidroponik, Bayi Tabung, hingga Obat Obatan Herbal. Kesemua itu jika kalian  tahu dan pahami adalah produk yang dihasilkan dari apa yang disebut dengan Bioteknologi.  Sehingga dengan kalian tahu beberapa produk yang dihasilkan dari ilmu bioteknologi maka akan semakin mudah bagi kalian dalam memahami apa sebenarnya ilmu bioteknologi. 

Secara keilmuan, bisa dikatakan yang namanya Bioteknologi adalah mengandung dua makna yang pertama adalah Bio yang artinya makhluk hidup dan teknologi sendiri yang artinya adalah sebuah aktivitas yang menghasilkan sesuatu.  Sehingga ketika digabungkan maka penyelesaiannya adalah menjadi Upaya untuk menggunakan atau memanfaatkan makhluk hidup yang ada di dunia untuk menghasilkan atau memodifikasi beberapa produk  menjadi sesuatu yang lebih bermanfaat. Dimana modifikasi atau proses produksinya sudah pasti menggunakan implementasi teknologi.  Ambil contoh seperti dalam pembuatan tempe, sengaja produk kacang kedelai yang langsung ditambahkan jamur Rhizopus oryzae hingga akhirnya menjadi tempe.

Baca Juga  Cara Seru dan Menarik Belajar Bahasa Inggris

Jenis Jenis Bioteknologi yang Saat ini Banyak diGunakan 

Sebelum pada akhirnya kita melihat atau mengetahui beberapa jenis bioteknologi memang ada baiknya kalian tahu dahulu apa sih sebenarnya tujuan dengan adanya ilmu atau implementasi dari bioteknologi yang saat ini banyak digunakan dalam bisnis.  Karena  dengan kita tahu manfaat atau tujuan dengan di kembangkannya ilmu bioteknologi pada akhirnya masyarakat akan berusaha untuk memaksimalkan  ilmu tersebut bagi kepentingan masyarakat dan dunia bisnis di Indonesia. 

Tujuan dari keberadaan bioteknologi itu sendiri memang cukup beragam tergantung dari maksud yang bersangkutan dalam menggunakan bioteknologi.  Tetapi jika dikatakan secara umum maka kita akan bisa mengatakan bahwa tujuan dari adanya bioteknologi adalah seperti beberapa penjelasan berikut : tujuan bioteknologi adalah meningkatkan pemanfaatan organisme hidup, mulai dari sel, molekul, dan bagian-bagian lainnya untuk menghasilkan barang dan jasa yang bermanfaat bagi kehidupan kita.

Sebenarnya untuk mudahnya bisa di katakan bahwa ilmu bioteknologi saat ini bisa dikatakan terbagi menjadi dua bagian yaitu : Bioteknologi Konvensional dan Bioteknologi Modern, dengan kegunaan dan manfaat dari kedua jenis bioteknologi ini masing masing memang berbeda.  Tetapi secara garis besar adalah sama.  Karena dari keduanya akan menghasilkan sebuah produk yang berguna atau bermanfaat bagi masyarakat. 

Jenis Bioteknologi yang pertama adalah Bioteknologi Konvensional 

Beberapa contoh produk yang dihasilkan dari implementasi bioteknologi konvensional cukup banyak seperti misalnya produk : Yogurt, Nata de Coco, Tempe, Tapai hingga Kecam. Kesemua produk ini di hasilkan berkat adanya implementasi bioteknologi  yang secara massif saat ini banyak dipakai oleh industri. 

Deskripsi dari bioteknologi konvensional adalah sebuah keilmuan  yang cara kerjanya adalah memanfaatkan makhluk hidup atau sejenis microorganism hidup secara langsung dalam sebuah proses produksi.  Yang mana proses tersebut dilakukan secara langsung atau utuh hingga pada akhirnya menghasilkan sebuah produk seperti yang telah dijelaskan diatas.  Ada beberapa karakteristik atau ciri ciri yang bisa disebut sebagai teknologi bioteknologi konvensional. 

  1. Biasanya cara kerjanya memanfaatkan mikroorganisme secara langsung dan utuh.
  2. Biasanya cara kerjanya memanfaatkan cara atau prinsip yang alami umumnya menggunakan prinsip fermentasi. 
  3. Biasanya cara  kerjanya selalu menggunakan  alat dan bahan yang sederhana.
  4. Biasanya cara kerjanya tidak  memerlukan keahlian khusus dalam pembuatannya.
  5. Biasanya cara kerjanya dalam model produksi kecil dan biaya yang digunakan relatif lebih murah.
Baca Juga  Cara Mudah Mengajari Anak Belajar Mengaji di Rumah

Jenis  Bioteknologi  yang kedua adalah Bioteknologi Modern

Beberapa contoh produk yang telah dihasilkan dari jenis bioteknologi satu ini diantaranya adalah seperti produk produk berikut  : Proses pembuatan hormone insulin sintetik atau bisa juga proses dalam pembuahan di proses bayi tabung,  serta model tanaman transgenic dan inseminasi buatan untuk jenis  tumbuhan tertentu. 

Deskripsi dari jenis bioteknologi modern ini cara kerjanya adalah seperti memanfaatkan makhluk hidup atau mikroorganisme secara tidak langsung.  Dan pada umumnya, jenis atau produk yang digunakan adalah berupa bagian-bagian tertentu  untuk menghasilkan produk dengan cara prinsip atau teknologi tertentu.

Cara kerja dari jenis bioteknologi modern ini jelas beda dengan konvensional. Karena untuk jenis bioteknologi modern ciri atau karakteristiknya adalah : 

Karakteristik atau ciri-ciri bioteknologi modern, di antaranya:

  1. Biasanya selalu menggunakan mikroorganisme secara tidak langsung dan umumnya berupa bagian tertentu aja.
  2. Biasanya selalu menggunakan cara atau prinsip yang modern atau lebih canggih yaitu berupa rekayasa genetika atau modifikasi gen dan teknologi reproduksi.
  3. Biasanya selalu menggunakan sebuah alat dan bahan canggih dan modern.
  4. Biasanya dalam proses kerjanya memerlukan keahlian khusus dalam pembuatannya.
  5. Biasanya digunakan pada skala produksi umumnya besar dan dengan biaya yang relatif mahal.

Comments (0)

Leave a reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Balas Chat
1
Hi, Laskar UI di sini. Bisa dibantu?
Hi, Laskar UI di sini. Bisa dibantu?