Sebelum kita masuk dalam penjelasan dari kedua besaran tersebut hal pertama yang harus kita jelaskan adalah menyangkut pengertian yang ada dari konteks besaran. Dimana untuk kedua besaran tersebut penjelasannya adalah seperti berikut :
Pengertian Besaran Pokok :
Maksud dari besaran pokok adalah sebuah besaran yang tidak akan bisa dijelaskan atau di berikan penjelasan dengan menggunakan besaran lainnya. Kenapa, karena memang besaran ini berdiri sendiri seperti contoh besaran yang termasuk besaran pokok adalah : panjang (meter), massa (kilogram), waktu (detik), arus listrik (ampere), suhu (kelvin), jumlah zat (mol), dan intensitas cahaya (candela).
Pengertian Besaran Turunan
Berbeda dengan besaran pokok, karena sejatinya besaran turunan justru terjadi karena adanya pengaruh dari besaran lain yaitu turunan dari besaran pokok. Sehingga konsep besaran yang termasuk turunan adalah seperti : kecepatan (meter per detik), percepatan (meter per detik kuadrat), gaya (newton), dan energi (joule).
Berdasarkan kedua penjelasan diatas, maka kita akan bisa menjelaskan apa yang dimaksud dengan satuan dalam sebuah besaran. Karena satuan ini adalah sebuah hitungan fisika. Secara umum bisa dijelaskan bahwa satuan itu adalah standar yang digunakan untuk mengukur besaran. Yang mana dengan adanya satuan maka kita akan bisa melakukan perbandingan antara satu besaran dengan besaran lainnya. Nah bagi kalian yang ingin tahu satuan besaran yang sering digunakan untuk perhitungan di seluruh dunia adalah : Panjang: meter (m), Massa: kilogram (kg), Waktu: detik (s), Arus listrik: ampere (A), Suhu: kelvin (K), Jumlah zat: mol (mol) dan Intensitas cahaya: candela (cd)
Sedangkan yang termasuk dalam pengertian besaran dimensi bisa dijelaskan dengan menggunakan symbol. Dimana dalam ilmu fisika simbol simbol yang menjadi ketentuan dari sebuah dimensi biasanya dipakai untuk memastikan bahwa kesesuaian dan konsistensi dalam persamaan ilmu fisika. Sehingga bisa dikatakan bahwa besaran fisika dapat dinyatakan dalam bentuk dimensi dasar seperti panjang ([L]), massa ([M]), waktu ([T]), dan sebagainya. Misalnya:
- Kecepatan memiliki dimensi ([L][T]^{-1})
- Percepatan memiliki dimensi ([L][T]^{-2})
- Gaya memiliki dimensi ([M][L][T]^{-2})
Secara umum bisa dijelaskan bahwa yang namanya besaran, satuan dan tentunya dimensi itu penting dalam perhitungan ilmu fisika. Dimana pentingnya itu adalah karena 3 hal seperti penjelasan berikut : (a) Berguna untuk mengukur Ketepatan dan Konsistensi (b) Berguna untuk melakukan Komunikasi Ilmiah (c ) Berguna dalam melakukan Validasi Persamaan Fisika dan (d ) Berguna untuk melakukan Penyederhanaan dan Pemahaman.
Berdasarkan kondisi itulah pada akhirnya kita bisa menyatakan bahwa terdapat 7 besaran pokok yang biasa digunakan dalam ilmu fisika berdasarkan turunannya. Dimana turunan yang ada dalam ilmu fisika tersebut dalam dijelaskan dengan menggunakan penjelasan berikut ini :
1. Besaran Pokok
Besaran yang termasuk dalam besaran pokok terdiri dari beberapa jenis besaran seperti misalnya : Massa: Kg, Panjang: Meter, Waktu: Sekon, Kuat arus listrik: Ampere, Intensitas cahaya: Candela, Jumlah mol: Mol, Suhu: K
2. Besaran Pokok waktu
Biasanya untuk besaran yang termasuk dalam waktu terdiri dari : sekon, menit, jam, atau hari. Alat ukurnya adalah stopwatch, jam pasir, jam dinding, jam digital dan analog, dan sebagainya.
3. Besaran selanjutnya adalah Turunan
Besaran ini akan terjadi berkat adanya turunan yang terjadi pada besaran pokok tersebut sehingga hasilnya adalah : Luas: Panjang x Lebar, satuan: m2, Volume: Panjang x Lebar x Tinggi, satuan: m3, Massa jenis: Massa: Volume, satuan: kg/m3, Kecepatan: Perpindahan: Waktu, satuan: m/s,Percepatan: Kecepatan: Waktu, satuan: m/s2, Gaya: Massa x Percepatan, satuan: Newton (N)= kg.m/s2, Usaha: Gaya x Percepatan, satuan: Joule (J)= kg.m2/s2, Daya: Usaha: Waktu, satuan: Watt (W)= kg.m2/s2, Tekanan: Gaya: Luas, satuan: Pascal (Pa)=N/m2, Momentum: Massa x Kecepatan, satuan: kg.m/s
4. Satuan yang termasuk dalam Satuan Sistem Internasional
Sistem satuan dan sistem penyajian angka dari hasil pengukuran terdiri dari dari berbagai macam. Dan, telah disepakati bersama dalam dunia keilmuan bahwa sistem satuan yang dipakai adalah Sistem Internasional dan penyajian angka hasil pengukuran menggunakan Sistem matriks (desimal).
5. Satuan yang termasuk dalam jenis satuan panjang
Satuan internasional yang digunakan untuk satuan panjang adalah meter (m). Satu meter diartikan sebagai jarak tempuh yang diperlukan cahaya di ruang hampa dalam perjalanan selama 1/299.792.458 sekon.
6. Satuan yang termasuk dalam satuan jenis massa
Massa didefinisikan sebagai banyaknya zat yang terkandung dalam sebuah benda. Massa benda selalu tetap di mana pun benda tersebut berapa. Satuan internasional dari besaran massa adalah kilogram atau kg.
7. Satuan jenis waktu yang biasa dipakai dalam perhitungan fisika
Satuan Internasional waktu adalah sekon atau detik. Satu detik didefinisikan sebagai waktu yang digunakan oleh atom cesium-133 untuk bergetar sebanyak 0.192.631.770 kali.
8. Satuan yang termasuk dalam satuan suhu dalam ilmu fisika
Satuan internasional suhu adalah Kelvin (K). Kelvin dijadikan satuan standar karena pada 0 K molekul suatu zat tidak akan bergetar dan berotasi. Setiap kenaikan 1 K berarti suhu mengalami kenaikan 1/273,16 derajat Celcius.
9. Satuan yang termasuk dalam ilmu fisika yaitu kuat arus
Satuan kuat arus adalah Ampere (A). Satu Ampere didefinisikan sebagai arus tetap yang mempertahankan untuk tetap mengalir pada dua batang penghantar sejajar dengan panjang terhingga.
10. Satuan yang termasuk dalam perhitungan intensitas cahaya
Intensitas cahaya memiliki satuan internasional candela atau cd. Intensitas cahaya adalah besaran untuk mengukur daya yang dipancarkan suatu sumber cahaya pada arah tertentu per satuan sudut.