Sebenarnya suka dan tidak Sukanya seseorang atau seorang anak terhadap pelajaran matematika adalah tergantung bagaimana sikap kita sebagai orang tua untuk menjelaskannya dengan benar kepada sang anak. Karena ketika kita salah dalam menjelaskan pelajaran matematika yang ada justru sang anak akan semakin tidak suka atau takut dengan pelajaran tersebut.
5 Cara Bisa diLakukan Agar Anak Suka dengan Pelajaran Matematika
Bicara soal matematika sebenarnya ini adalah mata pelajaran yang akan bisa membawa kemudahan bagi kalian untuk bisa memahami mata pelajaran lainnya dengan mudah. Setidaknya dengan kita paham matematika maka akan semakin mudah untuk memahami pelajaran lainnya, karena matematika adalah salah satu pelajaran dasar yang perlu diketahui selain pelajaran Bahasa Indonesia.
Sehingga dengan kalian bisa memahami 5 hal berikut dalam pelajaran matematika maka kalian akan lebih menikmati pelajaran matematika di sekolah :
- Cobalah bantu sang buah hati kalian di rumah untuk bisa mempelajari pelajaran matematika dengan cara yang berbeda. Misalnya bawa pelajaran matematika dengan menggunakan pendekatan permainan atau sesuatu yang membuat dirinya suka. Dengan cara seperti itu maka sang anak tidak akan takut untuk belajar matematika.
- Jika anak anak kalian sudah masuk sekolah dan kurang suka dengan pelajaran matematika, Maka ada baiknya kalian konsultasikan kepada sang guru di sekolah agar sang anak bisa mendapatkan pengarahan dari sang guru pada saat pelajaran matematika.
- Coba untuk kalian memuji sang anak ketika dirinya mendapatkan nilai yang baik ataupun kurang baik. Jika nilai baik tujuannya adalah agar sang anak lebih termotivasi untuk bisa mempertahankan. Tetapi jika kurang baik nilainya, maka digunakan untuk memberikan semangat agar dirinya tidak down atau kecewa dengan dirinya sendiri.
- Selain itu cara lain yang bisa di jalankan adalah dengan mencoba anak untuk mengelola kondisi kecemasan yang ada pada dirinya. Hal ini bisa saja terjadi pada anak anak yang benar-benar trauma dengan pelajaran matematika. Kita coba bantu mereka akan bisa menghilangkan rasa trauma terhadap pelajaran matematika.
Berdasarkan beberapa hal yang telah dijelaskan diatas, pada akhirnya memang untuk bisa menjadikan anak benar-benar suka atau setidaknya sang buah hati tidak alergi terhadap pelajaran matematika maka baik orang tua dan guru harus bekerjasama. Karena yang namanya peran aktif itu harus dijalankan bersama tidak saja tanggung jawab orang tua tetapi juga guru yang ada di sekolah.
Jika semua pihak sudah tahu porsinya masing – masing maka bukan tidak mungkin kondisinya akan berbeda. Setidaknya baik guru atau pengajar lainnya akan terbiasa untuk menjelaskan soal soal matematika secara normal tanpa harus mempersiapkan berbagai hal atau strategi khusus dalam menyelesaikan soal soal matematika secara mudah di pahami. Meskipun kondisi seperti itu tidak mudah dilakukan, tetapi setidaknya ada beberapa hal yang mesti dijalankan agar kondisi Indonesia di tahun tahun mendatang sang guru bisa lebih mudah dalam memberikan pelajaran lanjutannya.
Nah jika kalian sudah tahu apa yang mesti kalian jalankan untuk mengubah perspektif sang anak yang awalnya tidak suka dengan pelajaran matematika pada akhirnya menjadi suka. Berikut akan coba lakukan satu hal seperti misalnya bawa pelajaran matematika pada satu kondisi yang akan membutuhkan perhitungan, sebagaimana mestinya :
- Perhatikan pada saat kalian sebagai orang tua sedang memberikan pelatihan pada sang anak maka sabarlah dalam pengajarannya. Karena dengan sikap sabar dan telaten maka sang anak akan suka dengan pelajaran matematika.
- Jika bisa pada saat pelajaran matematika selalu sanjung dengan kata kata yang positif. Dengan kata kata positif tersebut maka sang anak akan terbiasa mendengarkan hal hal baik, Itu yang akan membuat sang anak merasa bahwa matematika bukan hal yang menakutkan untuk dipelajari.
- Sebaiknya pada saat kalian mengajukan pertanyaan dalam mempelajari matematika carilah posisi yang mudah bagi anak untuk menjawabnya. Dengan mudahnya dirinya menjawab akan semakin membuat percaya dirinya tumbuh.
- Coba sesekali kalian bisa menerapkan pelajaran matematika dalam kehidupan kalian sehari-hari. Hanya dengan cara seperti itu pula sang akan akan terbiasa dengan pelajaran matematika.
- Hal terakhir yang bisa kalian lakukan adalah mencoba untuk mencari alternatif cara lain dalam pelajaran matematika, Karena jika cara yang biasa digunakan kurang kena maka perlu ada cara lain agar sang anak bisa membandingkan mana yang mudah untuk di pahami dalam pelajaran matematika.
Banyak hal memang bisa dilakukan untuk mengajarkan kepada sang anak pelajaran yang sulit termasuk matematika. Dengan cara cara seperti itulah maka sang anak akan merasa bahwa dirinya tidak sendiri dalam belajar matematika. Sehingga dengan cara seperti itulah dirinya akan semakin suka dengan matematika karena dirinya akan bersama orang tuanya dalam menyelesaikan pelajaran matematikanya.
Sejatinya memang tidak ada pelajaran yang sulit, yang ada hanyalah bahwa kita merasa artinya kita punya perspektif yang salah tentang satu hal. Jika kondisi ini diubah maka yang terjadi adalah kalian akan bisa mendapatkan hal yang mungkin menjadi menarik untuk bisa dipelajari. Dan kenapa matematika itu penting, karena dari matematika lah kita bisa banyak tahu berbagai hal yang ada dalam kehidupan dan kondisi kalian sehari hari.
Jadi jangan lanjutkan ketakutan anak anak kita terhadap pelajaran matematika sebagai satu hal yang akan membuat sang anak justru menjadi malas untuk belajar. Karena dengan demikian maka kita sudah memberikan hal yang salah bagi anak. Tetapi coba di lakukan sebaliknya, jika anak anak terbiasa dengan semua materi pelajaran termasuk matematika maka hal itu akan bisa menjadi satu hal terbaik bagi sang anak untuk pada akhirnya dirinya melihat bahwa semua materi pelajaran itu adalah sama.